Presiden Sistem LSI Samsung, Park Yong-in, telah mengonfirmasi bahwa Galaxy yang akan dirilis pada tahun 2024 akan mendukung layanan satelit. Ini adalah informasi bocoran mengenai seri Galaxy S24 yang diharapkan akan diluncurkan pada awal Februari mendatang. Park Yong-in mengungkapkan hal ini dalam acara Semiconductor Expo (SEDEX) 2023, dimana ia menyebut bahwa persiapan teknis telah dilakukan untuk mendukung komunikasi dengan satelit.
Menurut laporan dari GSMArena, pembaruan ini dapat menjadi acuan untuk penggunaan Exynos Modem 5300 yang mendukung komunikasi dua arah melalui satelit. Selain itu, Park Yong-in juga mengumumkan bahwa Samsung akan meningkatkan kinerja grafis smartphone dengan meningkatkan teknologi ray tracing. Fitur ini pertama kali hadir pada Galaxy S22 dengan menggunakan Exynos 2200, dan bertujuan untuk menambahkan keaslian dalam permainan.
Selain itu, Park Yong-in juga membicarakan mengenai Generative AI, yang merupakan fitur unggulan pada Snapdragon 8 Gen 3 yang baru saja diumumkan oleh Qualcomm. Generative AI memungkinkan asisten virtual untuk memberikan respons yang ringkas dan mirip manusia, serta mampu menghasilkan media seperti video dan foto dengan kualitas yang tinggi.
Fitur komunikasi tanpa internet juga telah sering digunakan sebelumnya, seperti pada iPhone 15 dengan fitur SOS Emergency Satellite yang telah diperkenalkan oleh Apple. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk berinteraksi tanpa adanya koneksi internet, misalnya dengan menggunakan satelit untuk menunjukkan jalan saat dalam perjalanan. Fitur ini akan menjadi gratis selama 2 tahun bagi pengguna iPhone 15, meskipun saat ini belum tersedia di Indonesia.
