Facebook akan menggunakan fitur Link History untuk mengintip aktivitas pengguna. Fitur ini akan mencatat dan membuat daftar link yang diklik oleh pengguna melalui aplikasi mobile. Informasi yang terkumpul akan digunakan untuk meningkatkan iklan diseluruh teknologi Meta. Meski demikian, Facebook menjanjikan bahwa data akan dihapus dalam waktu 90 hari jika pengguna mematikan pengaturan fitur tersebut. Fitur ini belum tersedia untuk semua pengguna dan akan diluncurkan secara global “seiring berjalannya waktu”. Menurut laporan Gizmodo, pengguna Facebook didorong untuk menyetujui penggunaan informasi mereka, namun Facebook tidak memberikan informasi terperinci tentang cara mereka memantau aktivitas pengguna setelah link dibuka. Saat ditanyakan terkait keamanan pengguna, juru bicara Meta hanya merujuk pada laman bantuan terkait fitur tersebut.
Home
Berita
Pastikan Anda Cek Pengaturan Facebook dan Instagram Secepatnya, Risiko Ditanggung Sendiri
Pastikan Anda Cek Pengaturan Facebook dan Instagram Secepatnya, Risiko Ditanggung Sendiri
Read Also
Recommendation for You
Telkom telah memasuki bisnis kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dalam semua lini bisnisnya. Direktur…
Vikram Sinha, Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo Hutchison, telah memimpin perusahaan selama hampir enam…
Pendapatan Nvidia terancam merosot akibat aturan pembatasan ekspor terbaru dari pemerintah Amerika Serikat (AS) yang…
Indosat Ooredoo Hutchison gencar berinvestasi dalam Artificial Intelligence (AI) akhir-akhir ini. Mulai dari kerja sama…
Layanan internet satelit Starlink yang diluncurkan oleh SpaceX pada tahun 2019 telah merambah lebih dari…