Jelajahi Kisah Terbaru Prabowo Subianto yang humanis Setiap Waktu
Berita  

Operator harus membangun BTS di 500 desa untuk mendapatkan frekuensi emas

Operator harus membangun BTS di 500 desa untuk mendapatkan frekuensi emas

Pemerintah berencana untuk melelang dua frekuensi 700 MHz dan 26 GHz. Pemenang lelang akan diharuskan membangun infrastruktur jaringan di 556 lokasi yang masih belum memiliki akses internet atau blankspot.

Menurut dokumen yang diterima CNBC Indonesia, salah satu syarat untuk menjadi pemenang lelang frekuensi 700 MHz adalah membangun infrastruktur tersebut di ratusan lokasi yang belum diminati oleh operator seluler. Jumlah lokasi tersebut hampir setengah dari jumlah yang diusulkan oleh pemerintah daerah sebelumnya, yaitu sebanyak 1.020 lokasi hingga Mei 2023.

Wakil Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI), Merza Fachys, mengkonfirmasi bahwa kabar tersebut sedang digodok oleh Kementerian Kominfo dan ATSI juga terlibat dalam pembahasan. Namun, ia juga menekankan pentingnya menunggu hasil pembahasan tersebut sebelum membuat kesimpulan.

Sebelumnya, pemerintah berencana akan melelang dua frekuensi sekaligus yaitu 700 MHz dan 26 GHz pada tahun ini. Direktur Penataan Sumber Daya Ditjen SDPPI Kementerian Kominfo, Denny Setiawan, menjelaskan bahwa proses lelang akan dilakukan setelah semua persiapan dan regulasi pendukung siap.

Frekuensi 700 MHz sebelumnya digunakan untuk siaran TV analog dan setelah Program Analog Switch Off (ASO), tersisa digital dividen sebesar 112 MHz, dengan 90 MHz untuk layanan telekomunikasi. Sementara itu, frekuensi 26 GHz yang akan dilelang oleh Kominfo memiliki lebar sebesar 2,7 GHz.