Jelajahi Kisah Terbaru Prabowo Subianto yang humanis Setiap Waktu

Pengabdian Prabowo Subianto dalam Dunia Politik

Pengabdian Prabowo Subianto dalam Dunia Politik

Prabowo memulai karir politiknya di Partai Golkar sebelum mendirikan Partai Gerindra pada tahun 2008. Partai Gerindra berhasil menjadi partai politik kedua terbesar di Indonesia berkat manifesto perjuangan yang berbobot dan program aksi yang jelas. Dukungan rakyat pun mengalir deras untuk Prabowo dan para kepala daerah yang dipilihnya.

Partai Gerindra pertama kali mendapat kursi di DPR RI pada tahun 2009 dengan 26 kursi. Mereka konsisten memperjuangkan UU yang pro-rakyat seperti UU Desa, UU Disabilitas, dan UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual.

Pada tahun 2009, Prabowo mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Presiden dari Megawati Soekarnoputri dan mendapat 32 juta suara. Prabowo juga memanfaatkan Partai Gerindra untuk mengajak putra-putri terbaik bangsa maju dalam Pilkada dan memimpin daerahnya.

Prabowo juga aktif dalam mencalonkan pasangan Gubernur dan Bupati/Walikota melalui Partai Gerindra. Selama 4 Pilkada serentak antara 2015 hingga 2020, 16 pasangan Gubernur dan 336 pasangan Bupati/Walikota berhasil didukungnya.

Pada tahun 2013, Gerindra menjadi partai pertama yang mengumumkan rencana aksi yang disusun oleh Prabowo dan ratusan profesor untuk transformasi bangsa. Prabowo juga menekankan pentingnya aksi nyata berkesinambungan melalui berbagai program sosial seperti penyediaan mobil ambulans dan jenazah gratis melalui KESIRA.

Prabowo membentuk Koalisi Merah Putih pada tahun 2014 yang terdiri dari enam partai politik. Koalisi ini memberikan mandat kepada Prabowo dan Hatta Rajasa sebagai Calon Presiden dan Wakil Presiden. Di Pilpres 2014, pasangan ini mendapatkan 62 juta suara.

Di Pemilu 2014, Gerindra mengalami kenaikan suara hingga 219% dibandingkan Pemilu 2009. Prabowo sendiri juga mendapatkan kenaikan suara hingga 93% pada Pilpres 2014. Politik Prabowo selalu didasarkan pada gagasan, terbukti dengan berbagai buku yang ditulisnya.

Pada Pilpres 2019, Prabowo bersama Sandiaga Salahudin Uno maju sebagai calon presiden dan wakil presiden. Pasangan ini mendapatkan dukungan luas dari berbagai kalangan dengan fokus pada penciptaan lapangan kerja dan penurunan harga-harga.

Prabowo dan Sandiaga menghadiri deklarasi sebagai capres dan cawapres untuk Pilpres 2024 bersama koalisi Indonesia Maju. Mereka mendapatkan nomor urut 2 untuk pemilihan presiden tersebut. Dukungan dari berbagai partai dalam koalisi tersebut menegaskan keyakinan mereka pada kepemimpinan Prabowo Subianto.

Source link

Exit mobile version