Jakarta, CNBC Indonesia – Darurat judi online di Indonesia semakin menjadi masalah yang serius. Bahkan, aktivitas ilegal ini dilakukan oleh pegawai di lembaga pemerintahan, termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Berikut adalah fakta-fakta tentang pegawai KPK yang terlibat dalam judi online, seperti yang dirangkum oleh CNBC Indonesia, Rabu (10/7/2024):
KPK Terima Laporan
Dalam keterangan resmi yang diterima CNBC Indonesia, Selasa (9/7) kemarin, juru bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima daftar nama pegawai yang terlibat dalam judi online. “KPK telah memperoleh informasi terkait judi online yang diduga melibatkan beberapa pegawai,” tertulis dalam keterangan tersebut.
Beberapa Nama Tak Lagi Berstatus Pegawai KPK
Tessa mengatakan Inspektorat KPK juga telah melakukan penelusuran awal nama-nama tersebut. Hasilnya, beberapa dari nama-nama tersebut ternyata tidak lagi menjadi pegawai KPK. “Inspektorat masih terus mengumpulkan bahan keterangan terkait laporan tersebut, untuk tindak lanjut berikutnya,” kata dia.
Pernyataan Menkopolhukam dari Temuan PPATK
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Hadi Tjahjanto, mengatakan bahwa Satgas Pemberantasan Judi Online telah mengidentifikasi nama-nama pegawai kementerian dan lembaga yang terlibat dalam judi online. Data ini diperoleh dari PPATK dan telah disebar kepada pemerintah pusat serta beberapa pemerintah daerah.
17 Orang Main Judi Online, 8 Orang Pegawai KPK
Hadi mengungkapkan bahwa ada 17 orang yang terlibat dalam judi online, namun KPK membenarkan bahwa hanya 8 di antaranya adalah pegawai KPK.
Transaksi Berkisar Rp 300-400 Ribu
Hadi menyebutkan bahwa nilai transaksi judi online untuk setiap pegawai KPK yang terlibat beragam, namun rata-rata berkisar Rp 300-400 ribu.
Total Transaksi Tembus Rp 111 Juta
Alexander menyatakan bahwa total transaksi judi online dari pegawai KPK mencapai Rp 111 juta. Transaksi terbesar adalah Rp 74 juta, tetapi dilakukan dalam 300 kali transaksi.
Demikianlah fakta-fakta tentang pegawai KPK yang terlibat dalam aktivitas judi online. Penting untuk diingat bahwa judi online tidak hanya ilegal, tetapi juga berbahaya. Hindarilah!
