Jakarta, CNBC Indonesia – Bitcoin mencapai US$69.982 (Rp 1,1 miliar) pada akhir pekan lalu setelah Donald Trump, mantan Presiden AS dan calon Presiden 2024, memberikan pidato di Konferensi Bitcoin di Nashville. Bitcoin mengalami kenaikan 1% pada minggu lalu.
Pada Konferensi Bitcoin di Nashville, Donald Trump menyampaikan pidato yang ditujukan kepada anggota parlemen Demokrat seperti Senator Elizabeth Warren, Ketua Komisi Sekuritas dan Bursa Gary Gensler, dan pemerintahan Biden secara umum. Trump menyalahkan para pejabat atas pendekatan yang merugikan industri kripto dan menilai pemerintahan Biden gagal memberikan aturan dan regulasi yang diperlukan.
Trump juga mengumumkan kebijakannya untuk menyimpan 100% dari bitcoin yang dimiliki pemerintah AS, sekitar 210.000 bitcoin, sebagai Cadangan Bitcoin Strategis Nasional.
Selain itu, Trump berjanji akan menggantikan Gensler “pada hari pertama”. Senator Republik pro-bitcoin, Cynthia Lummis, juga mengumumkan bahwa akan mengajukan RUU yang akan membuka jalan bagi cadangan bitcoin.
Harga bitcoin turun sekitar 1% selama pidato Trump namun kembali naik setelahnya. Noelle Acheson, ekonom dan penulis buletin “Crypto is Macro Now”, ragu bahwa aksi Trump akan mendorong aksi investor jangka panjang saat ini.
Kemungkinan perubahan kebijakan terlihat dari hubungan antara Wapres Harris dengan industri kripto. Ini menunjukkan potensi perubahan kebijakan yang dapat memengaruhi jabatan Ketua SEC Gensler.
Kripto menjadi isu penting dalam pemilihan presiden AS 2024. Tim Trump berharap dukungan yang semakin berkembang dari pasar kripto dapat membantunya terpilih, terutama dengan Demokrat yang dianggap ‘musuh’ sektor tersebut.
