Jakarta, CNBC Indonesia – Mark Zuckerberg membuka-bukaan tentang perasaannya terhadap gaya bisnis Apple. Sepertinya, pendiri Facebook tersebut memiliki dendam terhadap produsen iPhone tersebut.
Perasaan yang sebelumnya terpendam oleh Zuckerberg terlihat ketika dia berbincang dengan CEO NVIDIA, Jensen Huang, yang disiarkan secara langsung di internet.
Huang dan Zuckerberg awalnya memberikan selamat atas keberhasilan keduanya dalam pengembangan kecerdasan buatan (AI). Zuckerberg kemudian mengeluarkan kekesalannya terhadap Apple dan bahkan melemparkan kutukan.
Dia mengkritik model “tertutup” yang diterapkan Apple pada iPhone dan App Store. Menurutnya, platform tertutup seperti iOS membuat pengembang kesulitan untuk berinovasi.
“Secara egois, dalam membangun perusahaan ini, satu hal yang saya fokuskan dalam 10-15 tahun ke depan adalah memastikan kami membangun fondasi teknologi untuk membangun pengalaman sosial. Banyak hal yang ingin saya bangun, namun penyedia platform mengatakan bahwa Anda tidak boleh membangun itu,” kata Zuckerberg.
Saat ini, menurut Zuckerberg, dia sudah tidak peduli dengan larangan tersebut. “Pada suatu titik, saya memutuskan bahwa saya tidak peduli,” katanya. “Jika berbicara tentang platform tertutup, itu membuat saya marah.”
Dalam diskusi antara Huang dan Zuckerberg, keduanya juga sempat bertukar jaket. Huang memberikan jaket kulit yang selalu dia kenakan kepada Zuckerberg, sedangkan Zuckerberg memberikan mantel cokelatnya yang kini menjadi ciri khasnya bersama dengan kalung emas dan kaus oversize.
[Gambas:Youtube]
