Leapmotor, merek mobil listrik asal Cina, mulai mencuri perhatian pasar dengan model-model terbarunya. Awal bulan lalu, Leapmotor berhasil menduduki posisi teratas dalam penjualan mobil listrik Cina, sementara model pertamanya meluncur di Eropa melalui kerja sama dengan Stellantis. Meskipun Leapmotor masih terbatas pada city car T03 dan SUV besar C10, mereka memiliki rencana jangka panjang dengan SUV kompak B10 yang baru saja dirilis di Cina.
B10, SUV kompak terbaru dari Leapmotor, menawarkan ukuran yang pas dengan panjang 177 inci, sedikit lebih panjang dari Hyundai Kona Electric. Dengan harga sekitar $14.500, B10 menawarkan performa yang terbilang baik dengan motor 219 tenaga kuda, meskipun ada kritik terhadap throttle yang terlalu sensitif dalam mode sport. Sistem kemudi dengan bantuan mobil juga mendapat sorotan negatif karena respons yang lambat dan konservatif.
Meski demikian, kualitas mobil dan kenyamanan interiornya diapresiasi, dengan fitur add-on interior modular dan ruang interior yang memukau. Namun, masih ada kekurangan pada perangkat lunak mobil dan fitur bantuan pengemudi yang menjadi perhatian. Leapmotor B10 direncanakan akan diproduksi di Eropa dan akan tersedia dalam waktu dekat. Semoga spesifikasi Eropa dapat memperbaiki masalah yang ada sehingga Leapmotor dapat terus berkembang positif di pasar global.
