Volkswagen terkenal sebagai mobil rakyat, namun di Eropa, produsen mobil Jerman klasik ini tidak lagi menjual sedan bensin. Meski begitu, gaya bodi tradisional masih ada dalam jajaran produk global VW. Meskipun Jetta masih tersedia di Amerika Serikat dan Virtus di Amerika Selatan, Cina masih memiliki portofolio sedan yang kuat, termasuk Passat Pro dan Lavida Pro yang baru diluncurkan. Lavida Pro, meskipun terlihat seperti sedan VW dari tahun 2000-an yang diberi sentuhan gaya 2025, merupakan produk dari perusahaan patungan SAIC-VW. Meskipun tidak terlalu menarik, keberadaannya memberikan variasi dari deretan SUV yang dominan.
Lavida Pro ini menawarkan ground clearance yang cukup tinggi, mirip dengan Volvo S60 Cross Country, dengan formula sedan keluarga yang konservatif. Ditenagai oleh mesin bensin 1,5 liter turbocharged, dengan transmisi otomatis dan panjang sama dengan Jetta. Beratnya mencapai 2.910 pound dan tetap mempertahankan fitur dasar seperti roda 15 dan 16 inci. Meskipun Volkswagen mungkin tidak akan membawa Lavida Pro ke Eropa, VW Group sudah memiliki segmen yang tercakup dengan baik oleh Skoda Octavia. Lavida Pro lebih cocok untuk pasar China, meski diharapkan VW akan menghadirkan pengganti untuk sedan Passat dan Arteon yang lebih mewah. Meski telah hadir ID.7, mobil listrik tidak selalu menjadi pilihan utama bagi semua orang.