Industri telekomunikasi di Indonesia terus memantau perkembangan situasi global yang masih penuh dengan ketidakpastian ekonomi dan geopolitik. Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (APJATEL), Jerry Mangasas Swandy, menjelaskan bahwa bisnis telekomunikasi di Indonesia sedang melakukan berbagai strategi untuk menghadapi ketidakpastian tersebut.
Salah satu strategi yang sedang dilakukan adalah terkait dengan konsolidasi pasar dalam pengembangan layanan internet di Indonesia. Saat ini, layanan internet di Indonesia banyak ditopang oleh infrastruktur kabel fiber optik sepanjang 800.000 KM, namun hanya 30% wilayah Indonesia yang memiliki akses ke jaringan fiber optik tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa masih ada potensi untuk meningkatkan cakupan layanan internet guna mendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
APJATEL juga mendorong adanya konsolidasi infrastruktur internet di tanah air dengan mengusulkan moratorium terhadap jaringan Fixed Broadband dan Mobile Broadband termasuk jaringan satelit. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat infrastruktur internet di Indonesia secara keseluruhan.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai strategi yang diperlukan untuk mendorong pertumbuhan layanan internet di Indonesia, Anda bisa menyimak dialog antara Bunga Cinka dengan Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (APJATEL), Jerry Mangasas Swandy dalam program Profit di CNBCIndonesia.