Penipuan melalui skimming ATM semakin canggih dan meluas. Modus penipuan ini masuk ke dalam industri perbankan dengan mencuri data dan rekening melalui duplikasi kartu ATM yang telah discan. Skimming dilakukan dengan menggunakan alat khusus bernama scammer yang menyerupai slot kartu ATM. Saat kartu dimasukkan, informasi dari kartu tersebut otomatis direkam oleh alat tersebut.
Pakar keamanan siber, Teguh Aprianto, memberikan tips untuk mengenali tanda-tanda skimming pada mesin ATM. Pertama, periksa mesin ATM sebelum melakukan transaksi. Penipuan biasanya ditandai dengan adanya alat terpasang di slot kartu ATM dan kamera di bagian atas penutup tombol ATM. Langkah lain yang disarankan adalah meraba bagian atas langit-langit penutup tombol sebelum memasukkan PIN ATM. Mesin ATM yang rentan terkena skimming biasanya ditempatkan di lokasi sepi, seperti stasiun pengisian bahan bakar.
Untuk mencegah penipuan, pengguna disarankan untuk menggunakan transaksi tanpa kartu atau cardless. Pisahkan rekening utama dengan rekening yang digunakan untuk transaksi sebagai langkah keamanan tambahan. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan masyarakat dapat terhindar dari skimming dan penipuan melalui mesin ATM.