Porsche tidak hanya mengandalkan masa lalunya, tetapi juga fokus pada teknologi masa depan. Meskipun Porsche 911 tetap konsisten dalam desainnya, perusahaan terus berkembang. Baru-baru ini, Cayenne EV dari Porsche dikonfirmasi akan menggunakan suara V-8 palsu yang dipompa melalui speaker. Meski geramannya berasal dari “mesin V-8 Porsche asli,” mobil ini tidak dilengkapi dengan transmisi palsu seperti pada beberapa mobil listrik lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa Porsche tetap berada di jalur yang berbeda dalam pengembangan mobil listriknya.
Porsche, yang sebelumnya telah menggunakan suara yang dikembangkan secara khusus untuk mobil listriknya, seperti Taycan dan Macan, kini menghadirkan pendekatan berbeda dengan menggunakan suara V-8 yang terdengar melalui speaker. Meski demikian, tampaknya penemuan ini tidak disertai dengan transmisi palsu dalam mobil tersebut. Sebelumnya, kepala pengembangan Porsche telah menyatakan bahwa tidak ada alasan untuk mensimulasikan pengalaman mesin pembakaran internal dalam mobil listrik, menunjukkan bahwa Porsche lebih memilih fokus pada teknologi masa depan.
Meskipun demikian, ada kemungkinan bahwa Porsche akan mengubah pendekatannya di masa mendatang. Dengan penemuan suara V-8 palsu, mungkin saja gearbox sintetis akan masuk dalam rencana pengembangan mobil listrik masa depan. Hal ini memberikan harapan bagi penggemar Porsche yang tidak sabar untuk melihat inovasi baru yang akan ditawarkan oleh perusahaan. Dengan demikian, meningkatkan keterlibatan konsumen dan semakin memperkuat posisi Porsche di pasar mobil listrik.