Toyota mengungkapkan GR Yaris M di Tokyo Auto Salon, mengejutkan banyak orang. Namun, meskipun konsepnya menawarkan hatchback bermesin tengah, produksi mobil tersebut akan memiliki desain yang berbeda. Proyek ini semula diharapkan akan berkompetisi dalam Seri Super Taikyu Jepang, tapi Toyota mengalami kesulitan teknis dalam pengereman, kemudi, dan mengemudi. Meskipun demikian, perusahaan tetap optimis bahwa akan ada hasil yang positif dari proyek ini.
GR Yaris dipastikan menggunakan mesin baru yang dilengkapi dengan turbocharger IHI, yang diharapkan dapat menghasilkan tenaga hingga 600 hp. Mesin ini tampaknya akan diterapkan pada berbagai kendaraan Toyota, termasuk kemungkinan peningkatan MR2. Selain itu, Toyota juga memberikan petunjuk tentang penghapusan Celica dan keberlanjutan Supra tanpa ketergantungan pada BMW.
Sebagai bagian dari strategi pengembangan mesin baru, Toyota telah merencanakan aplikasi mesin ini pada berbagai model, termasuk yang bermesin depan dan tengah. Diharapkan mesin G20E ini akan menggantikan mesin G16E tiga silinder yang digunakan pada beberapa model Toyota saat ini.
Selain itu, Toyota juga bersiap untuk meluncurkan mobil balap GR GT3 dengan mesin V8 yang besar, bersamaan dengan rekan Lexus yang dapat digunakan di jalan raya. Rekan Lexus tersebut, yang disebut “LFR”, telah membuat penampilan di Goodwood Festival of Speed baru-baru ini, menandakan bahwa peluncurannya kemungkinan akan segera dilakukan.
