Ferrari akan segera menampilkan mobil listrik pertamanya setelah mengumumkan rencana untuk berhenti menggunakan mesin pembakaran internal. Peluncuran tersebut dijadwalkan pada Hari Pasar Modal pada 9 Oktober dengan serangkaian pembukaan langkah demi langkah. Rumor tentang penundaan mobil listrik kedua oleh Ferrari juga didiskusikan, tetapi CEO perusahaan, Benedetto Vigna, menepis spekulasi tersebut. Meskipun masih ada ketidakpastian, Ferrari tetap fokus pada keberhasilan mobil listrik pertamanya. Dengan target menjual 40 persen mobil listrik pada tahun 2030, Ferrari juga akan mempertahankan mesin pembakaran dalam model-model khususnya. Sementara itu, pesaing mobil listrik lainnya, seperti Lamborghini, telah menunda peluncuran model mereka. Ferrari memilih untuk tidak bersaing langsung dengan perusahaan lain yang fokus pada mobil listrik, lebih memilih pendekatan yang lebih terkendali.
Ferrari Bantah Tunda Mobil Listrik Kedua – Mitos atau Fakta?

Read Also
Recommendation for You
Dekatnya peluncuran mobil sport baru dari Lexus, yang dikenal sebagai “LFR”, telah menarik perhatian banyak…
General Motors telah bekerja keras untuk memperkuat reputasi merek-mereknya di pasar mobil listrik. Salah satu…
Porsche mengambil langkah strategis dengan meluncurkan SUV listrik tiga baris yang akan datang dengan mesin…
Mercedes-Benz G-Class telah menjadi ikon selama hampir lima dekade berkat gaya, kemewahan, dan kemampuannya yang…