BYD siap meluncurkan versi quad-motor dari supercar listrik U9 yang fokus pada lintasan balap. Dengan total tenaga mencapai 2.200 kW atau kurang dari 3.000 tenaga kuda, setiap unit penggeraknya mampu menghasilkan 555 kilowatt. Kecepatan tertinggi kendaraan ini diprediksi mencapai 217 mph (350 km/jam), menggeser Rimac Nevera R sebagai mobil produksi jalan raya paling kuat di dunia.
Berita ini telah menarik perhatian Mate Rimac, yang meragukan kemampuan kendaraan ini untuk menghasilkan tenaga sebesar itu, merujuk pada keterbatasan teknologi baterai dan kesulitan motor serta inverter untuk menghasilkan tenaga yang demikian besar. Meskipun dokumen resmi menyatakan kemampuan U9 untuk mengeluarkan tenaga maksimum, kemungkinan besar hal tersebut hanya terjadi dalam waktu singkat.
Untuk mengatasi tantangan ini, mobil ini didukung oleh roda berukuran 20 inci dengan 325 bagian dan sayap belakang besar untuk menambah downforce. Selain itu, adopsi splitter depan yang agresif dan diffuser belakang yang disesuaikan mempengaruhi aliran udara untuk meningkatkan performa mobil.
Sementara versi reguler U9 menawarkan 1.287 hp dan kecepatan tertinggi 192 mph (309 km/jam) dengan pengaturan motor ganda, varian yang berfokus pada lintasan diharapkan bisa jauh lebih cepat. Meskipun bisa melampaui Nevera R dalam akselerasi, tetapi akan sulit untuk mengungguli Rimac dalam hal kecepatan tertinggi, yang mencapai 268,2 mph (431,45 km/jam). Inovasi ini menandai langkah maju BYD dalam industri mobil listrik yang semakin kompetitif.