PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) bertekad untuk meningkatkan kontribusi bisnis data center terhadap pendapatan hingga mencapai 10 persen. Hal ini dilakukan dengan harapan dapat mengurangi ketergantungan Telkom pada Telkomsel yang saat ini menyumbang sekitar 70 persen dari total pendapatan Telkom Group. Telkom, yang merupakan pengendali di Telkomsel, memiliki Singtel dari Singapura sebagai pemegang saham terbanyak kedua. Direktur Wholesale dan International Services Telkom, Honesti Basyir, mengungkapkan bahwa pendapatan dari bisnis data center Telkom tumbuh sebesar 30 persen setiap tahunnya. Telkom memiliki 35 data center di dalam dan di luar negeri, yang menyediakan layanan mulai dari data center kapasitas raksasa (hyperscale) hingga skala lebih kecil di berbagai kota di Indonesia. Selain itu, transformasi dalam bidang AI dan cloud telah meningkatkan kebutuhan akan kapasitas konektivitas data, di mana perkembangan ini menciptakan peluang baru untuk pendapatan bagi Telkom Group. Telkom juga dihadapkan pada tantangan dari konvergensi antara jaringan, platform, dan layanan digital yang menjadi ekosistem baru. Dalam upayanya untuk terus relevan dan adaptif terhadap perubahan, Telkom berkomitmen untuk terus mencari sumber pertumbuhan pendapatan baru.
Rahasia Sukses Telkom: Bisnis Pilihan untuk Sumber Pendapatan Baru

Read Also
Recommendation for You
Pemerintah Amerika Serikat telah mengumumkan perkembangan terbaru dalam negosiasi dengan TikTok, dengan memastikan kontrol algoritma…
Keberadaan alien kembali menjadi topik hangat setelah para astronom mendeteksi objek asing yang bergerak menuju…
Memori ponsel yang selalu penuh dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah banyaknya aplikasi…
CNBC Indonesia baru saja menyelenggarakan Fintech Forum yang membahas tentang pentingnya identitas terverifikasi dalam menjaga…