Hyundai telah memperluas jajaran model listrik Ioniq dengan merilis model terkecilnya, yang diperkirakan akan dinamai Ioniq 2. Mobil ini dijadwalkan akan memulai proses produksi tahun depan, namun sebelumnya akan diperkenalkan melalui sebuah konsep yang memberikan gambaran desain model tersebut. Konsep ini telah diumumkan oleh Hyundai menjelang debutnya di acara IAA 2025, menjelang tanggal 9 September mendatang, dengan rincian desain yang menarik perhatian kami. Dua gambar yang dirilis oleh Hyundai menunjukkan fasia depan dan tampilan belakang kendaraan, mengungkapkan desain yang cukup berani.
Meskipun bagian depan mobil mengikuti tren desain dari Ioniq 6 facelift, bagian belakangnya menonjol dengan spoiler ducktail yang besar, memberikan kesan yang cukup unik. Spoiler tersebut tampak sangat besar, hampir seperti ekor paus, menciptakan estetika yang berbeda dari model Ioniq lainnya. Selain itu, bagian depan kendaraan memiliki asupan udara yang besar dan agresif, meskipun kemungkinan akan disesuaikan untuk produksi karena mobil ini sepenuhnya listrik. Ioniq 2 juga dilengkapi dengan diffuser palsu yang besar di bagian belakang, memberikan sentuhan gaya yang unik.
Mobil ini akan didasarkan pada platform Hyundai-Kia E-GMP versi 400 volt dengan penggerak roda depan yang lebih terjangkau. Meskipun kemungkinan tidak akan ada versi all-wheel-drive N, disinyalir akan ada varian N Line dengan sentuhan desain sporty. Ioniq 2 ditempatkan di atas Inster dalam jajaran mobil listrik Hyundai, menawarkan lebih banyak ruang, jangkauan, dan performa. Kemungkinan terdapat beberapa opsi paket baterai, dengan prediksi paket 60 kilowatt-jam memiliki jangkauan lebih dari 200 mil dalam kondisi nyata.
Sayangnya, Ioniq 2 tidak akan tersedia di Amerika Serikat karena ukurannya yang dianggap terlalu kecil untuk pasar Amerika. Model ini kemungkinan akan dipasarkan di Eropa dan Korea Selatan. Dengan desain yang unik dan fitur-fitur yang menarik, Hyundai Ioniq 2 menjadi salah satu model listrik yang patut ditunggu di pasaran global.
