Penemuan tulang rahang bawah manusia purba berusia 1,8 juta tahun di desa Dmanisi, sekitar 100 km barat daya ibu kota Tbilisi, Georgia, menjadi bukti arkeologis penting. Penemuan ini dilakukan pada tahun 2022 di lokasi yang sama tempat ditemukannya tengkorak manusia purba sebelumnya. Penemuan ini memberikan informasi berharga tentang kehidupan manusia purba di masa lalu. Dengan temuan ini, para arkeolog dapat menyusun lebih lanjut tentang sejarah evolusi manusia dan perjalanan mereka di planet ini.
Tulang Rahang Sisa Manusia Purba 1,8 Juta Tahun: Temuan Terbaru

Read Also
Recommendation for You
Modus penipuan terbaru yang perlu diwaspadai oleh masyarakat adalah catphishing, sebuah gabungan dari catfishing dan…
Pemerintah Amerika Serikat telah mengumumkan perkembangan terbaru dalam negosiasi dengan TikTok, dengan memastikan kontrol algoritma…
Keberadaan alien kembali menjadi topik hangat setelah para astronom mendeteksi objek asing yang bergerak menuju…
Memori ponsel yang selalu penuh dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah banyaknya aplikasi…