Aplikasi Google Gemini AI secara tiba-tiba menjadi yang paling populer di toko aplikasi Apple App Store dan Google Play di India. Di Indonesia, Google Gemini juga menguasai posisi teratas dalam daftar aplikasi gratis di Google Play. Sementara itu, aplikasi drama pendek Melolo dan Loklok mengikuti di peringkat berikutnya.
Hal yang menarik adalah popularitas Nano Banana yang disertakan dalam aplikasi Google Gemini. Model produksi konten visual ini, yang dikenal dengan nama ‘Gemini 2.5 Flash Image’, telah meningkatkan popularitas Google Gemini secara signifikan. Nano Banana memungkinkan pengguna membuat foto editan AI dengan cara yang mudah, hanya dengan memberikan perintah atau prompt.
Selain India, banyak pengguna di negara tersebut yang mengadopsi Nano Banana dengan cepat. Pasar HP terbesar kedua di dunia dan populasi online terbesar kedua di dunia, membuat India menjadi pasar yang menarik bagi Google Gemini. Terutama, Google tertarik pada interaksi unik jutaan orang India dengan model AI yang sesuai dengan karakter lokal mereka.
Selain Nano Banana, model produksi video Veo 3 AI juga mulai populer di India melalui aplikasi Google Gemini. Banyak pengguna memanfaatkannya untuk membuat video pendek dari foto lama yang menampilkan kakek-nenek dan leluhur yang sudah meninggal. Data menunjukkan bahwa download harian aplikasi Google Gemini di India meningkat tajam setelah perilisan Nano Banana. Meskipun India memimpin dalam jumlah download, AS masih mendominasi dalam pembelian dalam aplikasi sebesar US$2,3 juta.
Pengeluaran konsumen global untuk Google Gemini di iOS mencapai US$6,4 juta sejak dirilis. Ini menunjukkan bahwa aplikasi tersebut mendapatkan popularitas yang signifikan dalam waktu singkat. Google Gemini telah berhasil menarik perhatian pengguna di berbagai negara, termasuk India, dengan fitur-fiturnya yang unik dan inovatif.
