Berita  

NASA Ungkap Tanda Kiamat Muncul di RI: Jadwal dan Penjelasannya

NASA memprediksi potensi bencana besar yang akan menyebabkan wilayah-wilayah tenggelam akibat perubahan iklim. Jakarta, sebagai salah satu wilayah yang terdampak, diprediksi akan mengalami kenaikan air laut sekitar 3-6 kaki pada tahun 2100. Hal ini berpotensi menyebabkan ratusan juta orang kehilangan tempat tinggal akibat terendamnya wilayah pesisir dengan populasi padat. NASA juga menyebutkan bahwa sejumlah kota besar di dunia berisiko tenggelam, termasuk Jakarta.

Indikasi petaka tersebut sudah mulai terlihat dari fenomena banjir yang semakin sering terjadi di Jabodetabek dan Jawa, dimana Bekasi bahkan mencatat kondisi banjir terparah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Dalam laporan Sciencing, disebutkan bahwa Jakarta merupakan salah satu kota yang paling cepat mengalami proses tenggelam, dengan ketinggian air yang naik 17 cm per tahun. Jakarta, yang terletak di dataran rendah yang dulunya rawa, sangat rentan terhadap naiknya permukaan air akibat 13 sungai yang mengalir melaluinya.

Bencana banjir di Jakarta mencapai puncaknya pada tahun 2007, yang menyebabkan kerugian besar dalam kehidupan dan ekonomi. Hal ini juga menjadi faktor dalam keputusan pemerintah Indonesia untuk memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Negara (IKN) pada tahun 2022. IKN diprediksi akan menjadi tempat perlindungan dari Jakarta yang tenggelam pada 2045. Selain Jakarta, sejumlah kota besar lainnya di dunia seperti Yangon, Bangkok, Manila, Megalopolis Guangdong-Hong Kong-Makau, Dhaka, Kolkata, Alexandria, Miami, dan Lagos juga diprediksi akan terancam tenggelam akibat perubahan iklim. Semoga kesadaran akan masalah ini bisa membantu dalam menjaga lingkungan demi mengurangi potensi bencana di masa depan.

Source link