Calon Wakil Presiden Nomor Urut 2, Gibran Rakabuming Raka, memberikan pandangannya tentang beberapa isu dalam debat cawapres 2024 yang diadakan di JCC pada hari Jumat (22/12/2023).
Salah satu poin yang terus diangkat adalah pentingnya membangun generasi muda yang memiliki keterampilan masa depan atau ‘future skills’ untuk mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.
Gibran ingin mengembangkan talenta digital yang mumpuni, seperti ahli AI, ahli kripto, ahli blockchain, dan sebagainya. Hilirisasi yang sudah dilakukan oleh Presiden Joko Widodo akan diteruskan dan diperluas jangkauannya.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya memperkuat keamanan siber, memberantas pinjol ilegal dan judi online, serta memperketat regulasi e-commerce. Gibran juga ingin menghentikan berbagai praktik yang merugikan UMKM lokal, seperti price dumping, shadow banning, dan cross border selling yang tak sesuai regulasi.
Anak sulung dari Presiden Jokowi ini tampaknya memiliki fokus untuk mengembangkan UMKM dan talenta digital, serta komitmen untuk meneruskan proyek IKN yang menjadi salah satu program andalan Jokowi.
Performa Gibran selama debat cawapres 2024 membuat netizen terkejut. Meskipun merupakan cawapres termuda dan pengalaman politiknya masih tergolong baru, banyak netizen mengakui keandalannya dalam memaparkan gagasannya serta menjawab pertanyaan yang diberikan.
Pantauan CNBC Indonesia menunjukkan bahwa topik ‘Gibran’ mendominasi trending di media sosial. Hingga berita ini dirilis, sudah ada 148.000 percakapan terkait Gibran.
Tidak hanya itu, bahkan nama panggilan netizen untuk Gibran juga turut masuk dalam trending topik di media sosial. Misalnya ‘El Sulfat’ dan ‘Samsul’.
