Jelajahi Kisah Terbaru Prabowo Subianto yang humanis Setiap Waktu
Berita  

Kepentingan Misteri Kemiringan Inti Bumi Terungkap Melalui Pemahaman Laut Indonesia

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa inti Bumi miring. Lokasinya ternyata berada di bawah laut Banda. Kemiringan ini disebabkan oleh pertumbuhan lebih cepat dari inti besi padat yang ada di tengah planet. Selain itu, inti Bumi di Indonesia juga kehilangan panas lebih cepat, yang membuat proses pendinginan lebih cepat karena kristalisasi besi penyusun inti.

Hilangnya panas di inti Bumi terjadi lebih cepat di Indonesia dibandingkan dengan wilayah lain, seperti Brasil. Namun, alasannya belum diketahui meskipun hal ini sudah terjadi sejak 500 tahun yang lalu.

“Satu-satunya cara kami dapat menjelaskannya adalah jika salah satu sisi inti Bumi tumbuh lebih cepat dibandingkan yang lain,” kata Daniel Frost, seismolog dari University of California, Berkeley, yang merupakan penulis utama studi ini.

Penelitian ini terungkap ketika tim peneliti sedang mempelajari gelombang seismik. Gelombang ini adalah getaran di bawah tanah yang dihasilkan oleh gempa Bumi yang melintasi inti besi padat.

Inti Bumi terletak 3.000 kilometer di bawah permukaan dan terdiri dari material besi dan nikel.

Para ilmuwan juga menemukan bahwa kristalisasi besi terjadi di arah Barat, seperti di laut Banda. Penyebabnya adalah adanya pertumbuhan asimetris sehingga posisi kristalisasi 60% lebih tinggi di sisi Barat.

Meskipun pertumbuhan ini terjadi, tidak ada yang akan berubah secara signifikan. Menurut tim penelitian, pertumbuhan ini tidak akan membuat Bumi menjadi tidak seimbang.

Frost menambahkan bahwa masih ada misteri lain yang perlu diungkap, yaitu apakah penemuan ini akan berdampak pada medan magnet.

“Pertanyaannya adalah, apakah ini akan mengubah kekuatan medan magnet?” kata Frost.

Sebagai tambahan informasi, inti Bumi miring ini tidak berdampak terhadap kehidupan di permukaan Bumi.