Porsche telah mengumumkan rencana peluncuran Cayenne listrik dua tahun lalu, sementara Macan EV juga telah ditambahkan ke jajaran produk perusahaan. Saat ini, Porsche sedang bersiap untuk meluncurkan model yang lebih besar menjelang akhir 2025. CEO Oliver Blume mengonfirmasi bahwa debut Cayenne listrik akan terjadi akhir tahun ini di West Coast. Model generasi keempat ini akan sepenuhnya bertenaga listrik, namun Cayenne saat ini masih akan menggunakan mesin pembakaran. Mobil ini akan diproduksi di pabrik yang sama di Bratislava, Slovakia, tempat model ICE saat ini diproduksi.
Meskipun Cayenne bertenaga konvensional masih akan tetap ada di pasaran, Porsche juga sedang mempertimbangkan SUV gas baru sebagai alternatif yang lebih terjangkau. Selain itu, rencana peluncuran Boxster/Cayman listrik telah diprioritaskan setelah Cayenne EV. Meskipun gas 718 telah dihentikan di Eropa karena peraturan keamanan siber yang lebih ketat, Porsche tetap mengonfirmasi bahwa 718 EV masih berada di jalur yang tepat untuk diluncurkan pada pertengahan dekade ini.
Di bagian lain dari jajaran produknya, Porsche juga tengah mengembangkan SUV listrik yang lebih besar, yang diharapkan akan hadir dalam waktu yang tidak terlalu lama. Chief Financial Officer Lutz Meschke juga memberikan indikasi bahwa pilihan powertrain dari Porsche akan tetap beragam hingga tahun 2030-an, termasuk mesin pembakaran, hibrida plug-in, dan EV. Meskipun perubahan dalam urutan peluncuran model, Porsche tetap bertekad untuk terus menawarkan ragam pilihan kendaraan yang berkualitas hingga tahun-tahun mendatang.
