Tips Mengecek Minyak Goreng Daur Ulang dengan Benar

Minyak goreng merupakan kebutuhan pokok di setiap dapur rumah tangga. Tiap resep memerlukan minyak, baik untuk menggoreng, menumis, atau sebagai bahan tambahan. Namun, sayangnya, permintaan tinggi atas minyak goreng sering dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab yang memproduksi dan menjual minyak goreng palsu. Minyak palsu bisa mengandung bahan berbahaya atau telah mengalami proses daur ulang tidak higienis, sehingga penting untuk bisa membedakan minyak asli dan palsu sebelum membeli.

Ada beberapa tips sederhana untuk membedakan minyak goreng asli dan palsu. Pertama, perhatikan warna minyak. Minyak asli biasanya berwarna kuning cerah atau kuning pucat, jernih, dan tidak keruh. Sebaliknya, minyak palsu cenderung lebih gelap, keruh, atau bahkan memiliki endapan di dasar botol. Selain itu, kita juga bisa mencium aromanya. Minyak asli memiliki aroma khas kelapa atau bau segar yang tidak menyengat, sedangkan minyak palsu sering berbau tengik, amis, or tidak menyenangkan karena kualitas yang buruk.

Selain warna dan aroma, kita bisa memeriksa tekstur minyak. Minyak asli biasanya cair dan encer, tidak terlalu kental saat dituang. Sementara, minyak palsu lebih kental atau terasa lengket di tangan, menandakan campuran yang tidak seharusnya. Periksa juga kemasan dan label minyak. Minyak asli biasanya dikemas dalam botol yang tidak rusak dan tersegel dengan baik. Label mencantumkan informasi lengkap seperti merek, tanggal kedaluwarsa, dan nomor BPOM. Di sisi lain, minyak palsu sering memiliki label yang pudar, tidak jelas, atau mencurigakan karena tidak mencantumkan informasi resmi.

Untuk memastikan keaslian minyak goreng, kita bisa melakukan pengecekan melalui situs BPOM. Langkahnya sangat mudah, cukup buka situs BPOM, cari merek minyak goreng kemasan, masukkan merek tersebut di kolom pencarian, dan sistem akan menampilkan informasi tentang keaslian produk tersebut. Dengan lebih waspada dalam memilih minyak goreng, kita bisa menjaga kesehatan keluarga dan menghindari risiko konsumsi minyak yang tidak layak. Jangan lupa untuk selalu memeriksa keaslian minyak goreng sebelum membeli dan hindari minyak yang tidak memenuhi standar. Dengan begitu, kita bisa menikmati makanan yang lebih sehat dan berkualitas.

Source link