Kucing, seperti hewan peliharaan lainnya, rentan terhadap berbagai penyakit. Penyebabnya bisa berasal dari penurunan daya tahan tubuh, infeksi bakteri, hingga serangan virus tertentu. Gejala awal biasanya terlihat dari perubahan perilaku kucing, seperti kurang aktif atau kehilangan nafsu makan. Jika hal ini terjadi, penting untuk segera membawa kucing ke dokter hewan untuk penanganan yang tepat.
Beberapa jenis penyakit umum pada kucing yang perlu diperhatikan adalah serangan kutu, infeksi mata, infeksi cacing, reaksi alergi, tungau telinga, masalah saluran kemih, skabies, dan infeksi jamur. Serangan kutu biasanya terjadi di area leher, punggung, dan wajah, dengan gejala berupa ketidaknyamanan dan sering menggaruk. Sementara itu, infeksi mata dapat disebabkan oleh kotoran, alergi, atau infeksi bakteri, bisa terlihat dari mata berwarna merah dan berair.
Cacingan pada kucing biasanya menunjukkan gejala penurunan berat badan secara drastis dan cacing muncul dalam kotorannya. Reaksi alergi pada kucing bisa disebabkan oleh debu, tungau, makanan tertentu, atau gigitan serangga, dengan gejala kulit gatal atau ruam. Infeksi telinga akibat tungau ditandai dengan kucing sering menggaruk telinga dan cairan berbau keluar dari telinga.
Masalah saluran kemih dapat membuat kucing merasa sakit saat buang air kecil, dengan gejala kesulitan kencing atau sering ke kotak pasir tanpa hasil. Penyakit skabies disebabkan oleh tungau dan bisa menular ke hewan lain bahkan manusia, dengan gejala ruam dan kulit bersisik. Sedangkan infeksi jamur pada kulit kucing umumnya terjadi di area tertentu seperti kepala, telinga, dan kaki, ditandai dengan bercak bulat dan kerontokan bulu.
Jaga kesehatan kucing dengan mengamati tanda-tanda penyakit tersebut dan segera konsultasikan ke dokter hewan untuk penanganan yang tepat. Hindari penularan dan berikan perawatan yang sesuai untuk menjaga kucing terhindar dari penyakit-penyakit tersebut. Semoga kucing kesayangan selalu sehat dan bahagia.