Dalam sebuah diskusi, ekonom senior dan mantan Menteri Keuangan, Chatib Basri, menyoroti tantangan global yang dihadapi dunia saat ini akibat kemajuan teknologi, termasuk kecerdasan buatan (AI). Meskipun teknologi memberikan dampak yang signifikan, Basri optimis bahwa hal ini tidak akan menghilangkan pekerjaan secara massal, melainkan akan mengubah cara kerja dan keterampilan yang dibutuhkan.
Namun, kekhawatiran muncul ketika Basri membicarakan adaptasi pemerintah dalam era digital. Menurutnya, birokrasi yang terikat oleh aturan yang kaku harus menjadi lebih fleksibel dan responsif di tengah dinamika teknologi yang cepat. Basri menekankan pentingnya perubahan mindset dan reformasi birokrasi sebagai kunci agar pemerintah dapat mengikuti perkembangan teknologi dengan baik.
Untuk informasi lebih lanjut, dialog antara Chief Economist DBS, Taimur Baig, dan Chatib Basri dapat disaksikan dalam acara DBS Asian Insights Conference 2025 di CNBC Indonesia pada Rabu (21/05/2025).