Profil Kiromal Katibin: Atlet Panjat Tebing Indonesia Juara Dunia 2025

Atlet panjat tebing Indonesia, Kiromal Katibin, mencatat prestasi gemilang dengan meraih medali emas dalam ajang IFSC Climbing World Cup 2025 di Denver, Amerika Serikat. Di babak kualifikasi, Kiromal mencatat waktu tercepat, 4,83 detik, yang menjadi dasar penentuan pemenang setelah kompetisi dihentikan karena cuaca ekstrem. Meskipun pertandingan tertunda sejak babak 16 besar karena hujan deras, hasil kualifikasi menempatkan Kiromal sebagai juara. Prestasi ini tak hanya mengukuhkan reputasinya sebagai pemanjat tercepat dunia, tetapi juga menunjukkan keunggulan olahraga Indonesia di tingkat internasional.

Kiromal Katibin, atau Kiki, lahir di Batang, Jawa Tengah, dan mulai tertarik pada panjat tebing sejak usia tujuh tahun. Seiring berjalannya waktu, Kiromal mulai meniti karirnya dengan meraih prestasi di kompetisi nasional, seperti di Kejuaraan Nasional 2011 di Jakarta dan Kejurnas 2016 di Bangka. Prestasi Kiromal semakin berkembang di level internasional, dengan meraih medali emas di Asian Youth Championship 2018 dan IFSC Climbing World Cup 2021 di Swiss.

Puncak karirnya datang pada IFSC Climbing World Cup 2025 di Denver, di mana Kiromal kembali meraih medali emas setelah catatan waktu cepatnya di babak kualifikasi. Terlepas dari cuaca ekstrem yang menghentikan kompetisi, Kiromal tetap berhasil menunjukkan kualitasnya sebagai atlet panjat tebing terbaik dunia. Prestasi ini bukan hanya menambah daftar panjang keberhasilannya, tetapi juga membanggakan Indonesia di dunia olahraga global. Selain itu, julukan “Spider-Man Indonesia” melekat erat pada Kiromal, menunjukkan kepiawaiannya dalam memanjat tebing di level internasional.

Source link