Samsung Galaxy S25 menjadi sorotan utama dengan antusiasme yang tinggi dari masyarakat, bahkan berhasil mengalahkan seri Samsung Galaxy S24 yang dirilis tahun sebelumnya. Seri Galaxy S25 ini mendapatkan rekor pemesanan awal di Korea Selatan, dengan total 1,3 juta unit yang terdiri dari Galaxy S25, Galaxy S25 Plus, dan Galaxy S25 Ultra. Angka ini mengalami lonjakan 7,4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Tercatat bahwa Galaxy S25 Ultra menjadi favorit masyarakat Korea Selatan dengan kontribusi 52% dari total pre-order, sedangkan Galaxy S25 dan Galaxy S25 Plus masing-masing 26% dan 22%.
Semua model Galaxy S25 menggunakan chipset Snapdragon 8 Elite dari Qualcomm, menghadirkan performa yang tangguh secara global. Galaxy S25 reguler dan Plus menawarkan peningkatan prosesor, sementara Galaxy S25 Ultra hadir dengan perlindungan layar Gorilla Glass Armor 2 yang lebih kuat. Beberapa peningkatan lainnya termasuk kamera ultrawide, desain bodi yang lebih ramping dan ringan, serta fitur Galaxy AI eksklusif.
Samsung tampaknya menargetkan pengguna seri Galaxy S21, S22, dan S23 untuk beralih ke Galaxy S25 reguler dan Plus, sementara pengguna Galaxy S24 ditujuan untuk meng-upgrade ke Galaxy S25 Ultra. Dengan berbagai peningkatan yang ditawarkan, Galaxy S25 memang berhasil menarik perhatian pengguna dengan beragam fitur yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka.