PortalBeritaTribun.net adalah situs berita yang berfokus pada penyajian informasi terkini dan terpercaya
Berita  

Pandangan Menarik: Yusuf Islam dan Damon Albarn Rilis Album Tanpa Musik

Pemerintah Inggris tengah bertekad untuk menarik lebih banyak perusahaan AI ke negaranya dengan mengusulkan perubahan dalam undang-undang hak cipta. Rencana tersebut akan memberikan kesempatan kepada pengembang untuk melatih model AI menggunakan konten artis yang ditemukan secara online, tanpa membutuhkan izin atau hak cipta, kecuali jika artis terlibat secara langsung. Sebagai respons terhadap hal ini, sekelompok musisi Inggris baru-baru ini merilis sebuah “album bisu” sebagai bentuk protes. Album tersebut berjudul “Is This What We Want?” dan berisi lagu-lagu dari berbagai artis terkenal seperti Kate Bush, Imogen Heap, dan komposer klasik Max Richter. Para seniman yang terlibat dalam proyek ini membuat rekaman studio dan ruang pertunjukan kosong, sebagai representasi simbolis dari dampak yang akan ditimbulkan oleh perubahan undang-undang hak cipta.

Judul-judul lagu dalam album ini menyampaikan pesan bahwa pemerintah Inggris seharusnya tidak melegalkan pencurian musik demi kepentingan perusahaan AI. Hal ini hanya merupakan salah satu dari banyak protes terkait dengan pengaturan hak cipta dalam pelatihan AI. Gerakan protes serupa juga sedang bergulir di Amerika Serikat, menggarisbawahi keprihatinan dari para seniman terhadap hadirnya teknologi AI. Ed Newton-Rex, koordinator proyek ini, menjalankan kampanye untuk menentang pelatihan AI tanpa lisensi. Petisi yang ia buat telah mendapatkan lebih dari 47.000 tanda tangan dari berbagai kalangan industri kreatif, sebagai bentuk penentangan terhadap strategi AI yang diumumkan oleh pemerintah Inggris lima minggu lalu.

Source link