Seorang oknum anggota TNI Angkatan Laut (AL) yang terlibat dalam kasus penembakan terhadap bos rental mobil di rest area KM45, Tol Tangerang-Merak, Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten, telah mengajukan banding terhadap hasil vonis yang diberikan oleh Pengadilan Militer II-08 Jakarta. Kepala Oditurat Militer II-07, Kolonel Kum Riswandono mengonfirmasi bahwa pada hari Jumat (28/3), para terdakwa melalui penasihat hukum mereka telah mengajukan banding. Meskipun demikian, Oditur Militer Jakarta II-07 tidak mengajukan banding terhadap putusan ketiga terdakwa. Oditur Militer yang menangani kasus tersebut mengajukan kontra memori terhadap vonis yang diberikan kepada ketiga terdakwa. Mereka berencana untuk membuat kontra memori banding para terdakwa dengan harapan memperkuat putusan Pengadilan Militer II-08 Jakarta. Hingga saat ini, jadwal sidang banding masih menunggu persetujuan dari Pengadilan Militer Tinggi Jakarta. Dua terdakwa yang merupakan anggota TNI AL, yaitu Kelasi Kepala (KLK) Bambang Apri Atmojo dan Sersan Satu Akbar Adli, divonis pidana penjara seumur hidup di Pengadilan Militer II-08 Jakarta. Mereka terbukti melakukan tindak pidana pembunuhan berencana dan penembakan yang mengakibatkan kematian pemilik rental mobil, Ilyas Abdurrahman. Sementara itu, terdakwa Sersan Satu Rafsin Hermawan divonis pidana pokok empat tahun penjara dan dipecat dari dinas militer TNI Angkatan Laut. Kasus ini menyita perhatian publik dan pengadilan terus memproses banding yang diajukan para terdakwa. Semua hal tersebut merupakan bagian dari proses hukum yang harus dijalani dengan adil dan transparan.
Terdakwa TNI AL Penembak Bos Rental Ajukan Banding: Analisis Kasus

Read Also
Recommendation for You

Kebakaran kendaraan roda empat di dekat Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon disebabkan oleh tindakan…

Polres Metro Jakarta Barat (Polrestro Jakbar) membantu seorang anak perempuan yang menjadi korban perundungan (bullying)…

Anak laki-laki berusia enam tahun bernama Alvaro Kiano Nugroho, yang tinggal di Pesanggrahan, Jakarta Selatan,…

Polres Metro Jakarta Selatan mengungkapkan bahwa pemilik toko busana Jenahara di pusat perbelanjaan di Jakarta…