Berita  

Elon Musk Mundur: PHK Makin Menggila – Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya?

Elon Musk mundur dari Lembaga Efisiensi Pemerintah (DOGE) sejak awal Mei 2025 untuk fokus pada perusahaannya, Tesla, yang sedang menghadapi persaingan dan aksi boikot. Meskipun perannya di DOGE berkurang, tetapi PHK di lembaga pemerintah tetap berlanjut dengan Lembaga Sumber Daya Masyarakat Federal bersiap meluncurkan software baru yang mempercepat proses PHK. Sejak kepemimpinan Musk, 260.000 pegawai pemerintah sudah kehilangan pekerjaan mereka melalui berbagai skema pensiun dini atau PHK.

Software canggih untuk mempercepat PHK dikembangkan oleh tim developer di Kantor Manajemen Personil AS (OPM) di bawah perintah Musk. Program ini bertujuan untuk menargetkan pegawai yang akan di-PHK secara lebih efisien dan cepat. Software berbasis web ini akan diluncurkan di berbagai lembaga pemerintah setelah Musk mundur dari DOGE. Program sebelumnya yang digunakan untuk penargetan PHK dinamai AutoRIF, sedangkan versi terbarunya disebut Workforce Reshaping Tool.

OPM akan memimpin demonstrasi dan pengujian serta menambahkan pengguna baru dalam beberapa pekan ke depan untuk tool versi baru ini. Meskipun tidak ada tanggapan langsung dari DOGE, OPM, Gedung Putih, Pentagon, atau Musk terkait situasi ini, program baru untuk PHK massal di pemerintah AS sedang dalam proses pengembangan. Hal ini dilaporkan oleh Reuters sebagai bagian dari usaha pembaruan yang dilakukan dalam lingkungan pemerintah AS.

Source link